SAPARUA, LaskarMaluku.com – Koordinator Wilayah Pendidikan Kecamatan Saparua Timur, Kabupaten Maluku yang diwakili Pengawas, M.Nanlohy, SPd meresmikan Perpustakaan Ramah Anak “CERIA” SD Negeri 334 Maluku Tengah di Negeri Mahu, Selasa (10/12/2024) pagi.

Acara peresmian ditandai dengan pengguntingan pita oleh Kepala Sekolah D.Pelamonia, S.Pd, didampingi Kepala Pemerintah Negeri Admnistratif Mahu Kecamatan Saparua Timur, Christina M.Lawalata, SE dilanjutkan dengan peninjauan ruangan perpustakaan.

Perpustakaan Ramah Anak ini didukung penuh oleh salah satu putra terbaik Negeri Mahu di Jakarta, Bapak Eric Tuapattinaya melalui Yayasan Heka Leka yang selama ini bergerak di Bidang Pendidikan di Provinsi Maluku.

Sebelum peresmian, Direktur Yayasan Heka Leka Stanley Ferdinandus dalam sambutannya mengatakan, Perpustakaan yang ramah anak adalah cara yang efektif untuk memupuk minat baca pada anak-anak dan mendorong mereka untuk mengeksplorasi dunia pengetahuan.

Perpustakaan Ramah Anak juga memiliki peran penting dalam mempromosikan kecintaan pada literasi di kalangan anak-anak.

“Oleh sebab itu kami berharap kontribusi dari pa Eric Tuapattinaya di Jakarta ini dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya oleh anak-anak Negeri Mahu. Saya percaya 20 tahun kemudian anak-anak dari Negeri Mahu menjadi anak-anak yang pintar dan sukses karena minat baca sudah terpupuk sejak usia Sekolah Dasar,”ungkap Ferdinandus seraya berharap kedepan ada kolaborasi dengan Pemerintah Negeri juga Pendeta dengan pihak sekolah untuk mengatur mekanisme jadwal kunjungan di Perpustakaan CERIA diluar jam sekolah.

Selain itu Ferdinandus berharap ada jadwal kunjungan untuk orangtua. “Ketika orangtua rajin membaca pasti orangtua pintar dan tentunya jika orangtua pintar, anak-anak juga pasti pintar,”tandasnya.

Pada kesempatan itu juga Koordinator Wilayah Pendidikan Kecamatan Saparua Timur, Kabupaten Maluku yang diwakili Pengawas, M.Nanlohy, SPd memberikan apresiasi yang luar biasa dan antusias bagi perkembangan pendidikan di Saparua terutama di Negeri Mahu.

Dikatakan, tingkat literasi di Indonesia khususnya di Saparua sangat rendah.

“Kami berharap dengan adanya Perpustakaan Ramah Anak CERIA di Negeri Mahu ini bisa meningkatkan minat baca anak-anak, sehingga kedepan mereka bisa menjadi anak-anak yang berprestasi,”harapnya seraya meminta partisipasi orangtua dan guru dalam mendorong anak-anak memanfaatkan perpustakaan.

Sementara itu, Kepala Pemerintah Negeri Admnistratif Mahu Kecamatan Saparua Timur, Christina M.Lawalata, SE dalam sambutannya menyambut baik dan apresiasi yang tulus kepada Pa Eric Tuapattinaya yang telah berkontribusi penuh juga Yayasan Heka Leka, sehingga Perpustakaan Ramah Anak CERIA di SD Negeri 334 Maluku Tengah ini bisa diresmikan.

Menurutya, dengan memberikan suasana yang menarik, koleksi buku yang bervariasi, program dan kegiatan yang menarik, serta melibatkan kerja sama dengan sekolah dan orang tua, perpustakaan bisa menjadi tempat yang memikat bagi anak-anak untuk menjelajahi dunia literasi.

“Kami berharap ada perhatian dari Bapak dan Ibu Guru supaya Perpustakaan CERIA ini dapat dimanfaatkan semaksimal mungkin oleh anak-anak. Sehingga kedepan anak-anak dari Negeri Mahu menjadi anak-anak pintar dan berprestasi,”harapnya seraya meminta ada evaluasi dari para guru hasil dari bacaan yang dibaca anak-anak apakah mereka bisa menceritakannya kembali atau tidak, sehingga bisa mengukur outputnya.

Kepala Sekolah SD Negeri 334 Maluku Tengah, D.Pelamonia,SPd mengaku sudah mengatur jadwal kunjungan siswa ke perpustakaan, sedangkan jadwal kunjungan diluar jam sekolah untuk siswa SMP dan SMA akan diatur kemudian yang melibatkan Pendeta dan Pemerintah Negeri.

Usai diresmikan, anak-anak sekolah langsung memanfaatkan ruang perpustakaan dengan membaca sejumlah buku yang terpajang rapi di rak buku.

Pustakawan Alda Louhenapessy menjelaskan sejumlah peraturan sebelum masuk ke ruang perpustakaan.

Buku yang tersedia di Perpustakaan Ramah Anak CERIA sebanyak 442 judul buku. (L02)