LASKAR – Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Persampahan (DLHP) Provinsi Maluku, Roy Syauta mengatakan pemerintah sementara ini belum bisa mengangkut sampah di Teluk Ambon.

Pasalnya, kondisi cuaca buruk di Ambon membahayakan bagi keselamatan pegawai kebersihan. di Kota Ambon dalam sebulan terakhir curah hujan begitu tinggi jadi salah satu penghalang Pemerintah membersihkan sampah di Teluk Ambon.

“Selama banjir, ombak ini, kita belum ada tindak lanjut, karena cukup bahaya ya bagi petugas,” kata Syauta kepada wartawan di ruang kerjanya, Rabu  (10/8/2022).

Syauta menambahkan, proses pembersihan masih menunggu kondisi cuaca di Kota Ambon membaik.

“Pasti kita menunggu cuaca membaik baru kita lanjutkan (pembersihan sampah di Teluk),”janjinya.

Syauta menambahkan, meskipun area teluk belum dibersihkan akibat hujan namun ada Pemerintah Kota yang tetap memantau kondisi sampah di darat.

“Pemerintah di Kota sesuai kewenangannya tangani di darat sedangkan pemerintah Provinsi akan menangani daerah Pesisir dan Teluk Ambon,” lanjutnya.

Selain Pemerintah Kota, Syauta juga mengapresiasi TNI/Polri maupun aktivis lingkungan yang terus bergerak membantu kebersihan di Provinsi raja-raja ini.

Pembersihan tergantung anggaran yang tersedia, namun ada organisasi Pemerintah seperti TNI Polri, ataupun mahasiswa, aktivis dan masyarakat juga ikut membantu bersama-sama.

“Jadi meskipun terbatas anggaran tapi Pemprov juga kerja dengan bantuan armada dari Pemerintah Kota,”ujarnya. (L06)