LASKAR – Peristiwa kebakaran ratusan kios dan rumah di kawasan Lorong Tahu hingga ke arah Mardika Pantai, Kecamatan Sirimau, Kota Ambon, Maluku, pada Jumat, (9/12/2022) minggu lalu, mendapat perhatian dari Kanwil Bea Cukai Maluku bersama Dharma Wanita Bea Cukai Maluku dan Komunitas Raudhoh Kota Ambon.
Perhatian tersebut terlihat saat Kanwil Bea Cukai Maluku bersama bersama Dharma Wanita Bea Cukai Maluku dan Komunitas Raudhoh Kota Ambon menyambangi sejumlah korban kebakaran, Lorong Tahu Kecamatan Sirimau Kota Ambon Rabu, (14/12/2022) Sore.
Dalam pertemuan tersebut, mereka memberikan bantuan dan diserahkan langsung,oleh Kepala Bidang Fasilitas Bea Cukai Maluku, Ibu Marilyn Rhonda Y. Loupatty.

Loupatty memberikan paket sembako kebutuhan mendesak sebagai bentuk kasih sayang kepada korban, yakni bentuk bantuan, susu bayi, makanan bayi, roti, alat sholat, alat rumah tangga, termos, alat makan, alat mandi, popok, beras, sembako, gallon.
“Bantuan kami salurkan secara langsung ke tenda pengungsian secara simbolis dan diserahkan langsung kepada Ibu Lurah (Marlina Haupea),” kata Iwan Saktiawan, Kepala Seksi Bimbingan Kepatuhan dan Hubungan Masyarakat kepada awak media, Rabu (14/12/2022).
Menurutnya, sebelum menyerahkan bantuan, timnya telah melakukan pendataan terlebih dahulu.

Dirincikan, ada sepuluh tenda darurat dengan 810 korban. Sebelumnya, tim mereka di Bea Cukai Maluku telah mendata kebutuhan utama, yang dibutuhkan warga di tenda pengungsian.
Pihaknya sangat berempati dengan musibah yang dialami oleh warga Mardika, semoga bantuan ini dapat langsung memberi manfaat kepada warga.
“Jika diuangkan, berkisar Rp 20 jutaan. Bantuan berasal dari Kanwil Bea Cukai Maluku bersama Dharma Wanita Bea Cukai dan Komunitas Raudhoh Kota Ambon. Donasi dibelanjakan sesuai kebutuhan setiap tenda,”ungkapnya. (L06)