LASKAR – Kabid Humas Polda Maluku, Kombes Pol M Roem Ohoirat mengatakan, Polda Maluku akan mengirimkan Tim Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) untuk menyelidiki
penyebab kebakaran yang melanda kawasan Lorong Tahu, Mardika Kota Ambon, Jumat
(9/12/2022) dini hari.
Menurutnya, data sementara korban satu orang meninggal dunia atas nama Ever Masela (37) dan
satu korban terluka Ichal (45).
Ohoira mengaku Kapolda Maluku telah memerintahkan Kapolresta Ambon untuk mengamankan
lokasi kebakaran dan melakukan penyelidikan lanjut terkait kebakaran tersebut.
Sementara itu, penjabat Walikota Ambon Bodewin Wattimena bersama Sekot Ambon Agus Ririmasse tiba di lokasi kebakaran sekitar pkl 08.00 WIT.
Dua petinggi di Pemkot Ambon ini terlihat terlihat saling berkoordinasi dengan OPD terkait guna
melakukan penanganan.
Armada pemadam kebakaran bergantian tiba di lokasi kejadian untuk memadamkan api.
Wattimena terus melakukan koordinasi dengan kepala BPBD Kota Ambon, Kadis Sosial, Camat
Sirimau maupun Lurah Rijali untuk segera ke lokasi dan melakukan penanganan darurat.
Seperti dilansir sebelumnya, ratusan rumah penduduk dan kios di kawasan Lorong Tahu, Mardika, Kota Ambon hangus dilahap si jago merah, Jumat (9/12/2022) sekitar pukul 03.30 WIT dini hari
Akibat kebakaran tersebut, satu orang warga dilaporkan meninggal dunia, ratusan rumah dan kios hangus terbakar dan puluhan sepeda motor milik pedagang motor dan belasan motor milik warga di kawasan itu juga hangus terbakar.
Kawasan Mardika Lorong Tahu ini terkenal dengan kawasan padat hunian yang sebagian besar penduduknya adalah pedagang Pasar Mardika.
Api menjalar begitu cepat karena sebagian besar konstruksi rumah penduduk semi parmanen yang sebagaian terbuat dari bahan kayu dan papan
Belum diketahui penyebab kebakaran, namun dugaan sementara akibat lilin yang menyala jatuh dan membakar isi rumah seorang warga di kawasan itu. (L02)