LASKAR – Kepala Wilayah Kerja Pelabuhan (Kawilker) Serwaru, Johanis Rumaderi mengungkapkan akibat cuaca eksrim yang melanda sejumlah daerah di Indonesia belakangan ini membuat KM Berkat Taloda, hingga kini masih bersandar dan berlindung di pelabuhan Crowing Tepa Timur, Kecamatan Babar Timur, Kabupaten Maluku Barat Daya (MBD).
Sebelumnya KM Berkat Taloda, berlindung selama tiga hari di pelabuhan Serwaru, Kecamatan Letti, Kabupaten Maluku Barat Daya (MBD) dari 26- 30 Juni 2022, akibat cuaca buruk.
Dan baru berangkat menuju pelabuhan Moa pada tanggal 01 Juli 2022 lalu. Kendati begitu, KM Berkat Tolada hingga kini masih tertahan di Pelabuhan Krowing Babar Timur.
KM Berkat Taloda, sebelumnya berangkat dari pelabuhan Kupang dengan rute, Kalabahi, Lirang, Ilwaki, Kisar, Serwaru, Moa, Tepa, Crowing hingga pelabuhan terakhir yakni palabuhan Saumlaki, Kabupaten Kepulauan Tanimbar (KKT), akan tetapi kerana cuaca buruk kapal ini bersandar di palabuhan Croing,”ungkap Kawilker Serwaru, Johanis Rumaderi kepada LaskarMaluku.com, Minggu (3/7/2022).
Menurutnya, Badan Meterologi Klimatologi dan Geo-Fisika, masih memperkirakan gelombang tinggi disertai angin kencang masih berlangsung hingga 5 juli 2022. Dan atas perkiraan itu, pelayaran kapal-kapal perintis, tujuan dari dan akan berangkat menuju tempat tujuan sementara waktu ditangguhkan.
Badan Meterologi Klimatologi dan Geo-Fisika, mengeluarkan peringatan dini gelombang tinggi juga berpeluang terjadi di laut Banda, perairan selatan selat Kei, perairan Kepulauan Aru, Laut Arafura Bagian Timur, perairan Utara Halmahera, perairan utara Papua, Barat, Papua hingga Samudera Pasifik utara hingga Papua Barat. (L05)