LASKAR – Anggota DPRD Provinsi Maluku yang juga Wakil Ketua Komisi II DPRD Maluku, Turaiya Samal, meminta Pemerintah Kabupaten Seram Bagian Barat (SBB) untuk segera melakukan tanggap darurat bencana.

Hal ini dimaksudkan untuk mengantispasi terjadinya banjir dan tanah lonsor yang terjadi dimana-mana, dan juga antisipasi adanya korban jiwa.

Dirinya mengakui dengan kondisi alam yang begitu ekstrim, semua orang sudah pasti tidak menginginkan adanya musibah. Lantaran itu, pemerintah juga diminta tanggap menyikapi jika terjadi banjir dan tanah longsor. 

“Kami berharap pemerintah kabupaten Seram Bagian Barat secara tanggap melihat hal ini, khususnya akibat hujan terus menerus mengakibatkan sejumlah akses jalan terputus,”kata Samal kepada media ini melalui sambungan telefonnya, akhir pekan lalu.

Menurutnya, karena akses-akses terputus otomatis berpengaruh ke semua hal, aktivitas pemerintahan, skotr ekonomi dan sektor-sektor yang lain juga berpengaruh.

Oleh sebab itu, pemerintah harus bersikap cepat dalam mengatasi persoalan yang terjadi.

“Sebagai wakil rakyat dari Dapil SBB, kami juga berharap, pemerintah daerah setempat bisa bersinergi dengan kami, berkomunikasi tentang persoalan yang terjadi di kabupaten SBB, agar sama-sama kita bisa melihat kondisi ini demi kepentingan rakyat,”harapnya seraya menambahkan, hal-hal darurat, seperti tanggap darurat yang harus dilakukan, sebagai langkah alternatif yang dilakukan Pemerintah Kabupaten SBB.

Politis PKS ini juga menegaskan, langka darurat yang harus diambil yakni bekerjasama dengan misalkan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) untuk bagaimana bisa memanimalisir itu semua, sehingga bisa tertangani dengan baik.

“Yang pasti tanggap darurat kita harus lakukan, dan kami berharap komunikasi ini tidak tersumbat, terbangun antara kabupaten dengan anggota DPRD Provinsi, seperti itu,” tutupnya. (L04)