LASKAR – Wakil Ketua Komisi I DPRD Provinsi Maluku, Yance Wenno, secara tegas meminta perhatian Pemerintah Kota Ambon maupun Pemerintah Provinsi Maluku segera mengatasi angka kemiskinan di Kota Ambon yang saat ini masih relatif naik.
Menurutnya, saat dirinya melakukan reses di Wilayah Kota Ambon, masyarakat yang sampai saat ini dikatakan katagori miskin, masih rata-rata hidup dibawa garis kemiskinan, sebab rumah mereka banyak tidak layak huni, inilah yang harus menjadi perhatian pemerintah, baik kota maupun provinsi.
Selain itu masyarakat Kota Ambon yang tinggal di pesisir pulau Ambon, contohnya di Mahia dan Ema, mengalami kendala transportasi.
“Jadi sampai dengan hari ini tidak ada angkot sampai di desa tersebut. Itu menjadi kendala. Terus jalan juga masih relatif rusak, dan ketersediaan air bersih,” ungkap Wenno kepada wartawan di ruang Komisi I DPRD Maluku, Senin (19/9/2022).
Bahkan masih banyak terdapat rumah warga yang kategori miskin, sehingga membutuhkan sentuhan renovasi rumah. “Ini keluhan masyarakat yang kita temui di lapangan. Dan ini menunjukan angka kemiskinan mengalami kenaikan di Kota Ambon belakang ini,”ungkapnya.
“Kami berharap berharap masalah-masalah ini menjadi perhatian pemerintah kota dan pemerintah provinsi juga ikut memback sebab Ambon merupakan ibukota Provinsi Maluku,”tutupnya. (L04)