LASKAR – Uskup Diosis Amboina Mgr.Seno Ngutra curhat soal kerusakam jalan sepajang kurang lebih 400 meter persegi di Gereja Santo Patrisius Gunung Nona Ambon.
Curhatan isi hati Uskup ini dikemukakan di depan kurang lebih 2000 umat Katolik, yang menghadiri kunjungan Kanonik Mgr Seno Ngutra di Paroki Maria Bintang Laut (MBL) Ambon, Minggu (11/9/2022).
Kunjungan Kanonik perdana Mgr Seno Ngutra di Paroki Maria Bintang Laut (MBL) Ambon, pasca diangkat Paus Fransiskus dan diThabiskan menjadi Uskup Amboina pada tanggal 24 April 2022 lalu.
Bertolak dari pengalaman dirinya sebelum diangkat dan dithabiskan, dirinya sempat melayani umat Katolik di Stasi Patrisius, ketika hendak melewati jalan ini, mobil tidak bisa naik tanjakan, karena jalannya rusak parah dan akhirnya mobil diparkir di dekat VIHARA (tempat ibadah Umat Budha) sambil berjalan kaki ke gereja stasi.
“Ini sebuah pengalaman saya ketika melewati jalan menuju gereja Santo Patrisius; jalan ini rusak parah mobil saya tidak bisa melewatinya, “ungkap Uskup yang berasal dari Kei Besar ini Kabupaten Maluku Tenggara ini.

Menurut Yang Mulia, masalah kerusakan menuju Gereja Santo Patrisius Gunung Nona Ambon itu telah disampaikan ke Sekretaris Kota Ambon dan belum direalisasikan.
“Tadi saya lupa beritahukan ke pak Walikota Ambon soal jalan ini, tapi nanti saya bicarakan lagi dengan pak Wali, “ujarnya di hadapan umat paroki MBL yang menghadiri misa syukur kunjungannya serta anak-anak Krismawan dan Krismawti yang menerima Sakramen Krisma serta peringatan lahirnya Paroki Maria Bintang Laut Ambon.
Jalan raya sepenjang kurang lebih 400 M ini telah mengalami kerusakan parah, sejak lima tahun terakhir. Bahkan dari pergantian dua pastor paroki jalan ini belum pernah tersentuh Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Kota Ambon. Padahal proposal telah diajukan sekian lama.

Sementara itu, Dinas PUPR Kota Ambon, langsung melakukan gerak cepat, Senin (12/9/2022) siang telah melakukan proses pengukuran jalan dimaksud. Dan menurut mereka, kemungkinan proses pekerjaan jalan tersebut dilaksanakan pada pagu anggaran tahun 2023.
Jalan ini tidak hanya digunakan oleh umat stasi Santo Patrisius semata, tetapi menjadi akses utama untuk warga sekitar yang tinggal dan bermukim pada area jalan tersebut.
Warga sekitar berharap Penjabat Walikota Ambon, Bodewin Watimena, segera merealisasikan anggaran untuk proses pembuatan jalan dimaksud.
“Saya selaku Sekretaris Stasi gereja Santo Patrisius, memohon kepada Penjabat Walikota dan Dinas PUPR Ambon supaya secepatnya membangun jalan ini karena sudah hampir lima tahun jalan ini terabaikan,” pinta Rinto Letsoin kepada media ini, Senin (12/9/2022).

Untuk diketahui kunjungan Kanonik Mgr Seno Ngutra di Paroki Maria Bintang Laut (MBL) Ambon, Minggu (11/9/2022) turut didampingi, Penjabat Walikota Ambon, Bodewein Watimena, Ketua DPRD Kota Ambon, Elly Toisutta, Ketua MUI Maluku, Ketua Perisada Hindu, Ketua Budha dan Pendeta gereja Nehemia.
Sementara Ketua Sinode Gereja Protestan Maluku tidak berkesempatan hadir karena bersama sejumlah pendeta tengah mempelajari Kemajemukan masyarakat di Jawa Tengah tentang pentingnya arti “Toleransi” umat beragama. (Andi Sagat)