AMBON, LaskarMaluku.com – Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Maluku terus melakukan berbagai tindakan pencegahan dini melalui sosialiasi pencegahan anti narkoba dikalangan para siswa-siswi Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Kota Ambon.
Beberapa sekolah yang menjadi sasaran BNN Provinsi Maluku melaksanakan kegiatan dimaksud yakni SMP Nasional Katolik (Naskat) Maria Mediatrix Ambon dan SMP Shanawiyah Batu Merah Ambon, dan sekolah lainnya juga menyusul untuk kegiatan serupa.
Kepala Sekolah SMP Naskat Maria Mediatrix Soakacindan Benteng Ambon, Sr Rosadelima Berkasa, TMM. S.Pd mengatakan, pihaknya mengapresiasi kegiatan yang diprakarsai BNN Provinsi Maluku ini.
Sekaligus menyampaikan limpah terima kasih atas perhatian BNN Maluku dalam upaya memberikan pemahaman kepada siswa dan orang tua murid terhadap bahaya narkoba.
Menurutnya, langkah antisipasi atau pencegahan ini sedini mungkin dilakukan, sehingga generasi muda tidak mudah terjerumus kedalam dunia gelap yang satu ini.
“Untuk itu saya sangat berharap peran orangtua dalam menjadi faktor penting dalam pendidikan anak. Proses pembinaan, pendidikan dan pengontrolan dari orang tua kepada anak sangat penting, karena sadar atau tidak peredaran narkoba kini mulai menyasar ke kalangan anak muda, makanya BNN Maluku, berupaya melakukan sosialisasi ke sekolah-sekolah sebagai bagian dari pencegahan terhadap bahaya narkoba,”jelasnya kepada media ini, Senin (16/10/2023).

Suster Rosa menambahkan, kegiatan ini sasarannya menyelamatkan anak dari pengaruh narkoba, karena anak adalah masa depan penerus bangsa, maka pantas selaku Kepala Sekolah SMP Naskat Maria Mediatrix mengapresiasi kegiatan ini sekaligus menyampaikan limpah terimakasih kepada pihak BNN Provinsi Maluku.
Sementara itu, PLT BNN Provinsi Maluku, Mintje Jacoba, SH, MH dalam sambutannya pada pembukaan kegiatan “Intervensi Ketahanan Keluarga Anti Narkoba tahun 2023” menuju generasi Maluku BERSINAR (bebas narkoba), Jumat (13/10/2023) di Aula Sekolah SMP Naskat Maria Mediatrix di Kelurahan Benteng, Kota Ambon, mengatakan, kegiatan ini bertujuan untuk membentuk ketrampilan hidup keluarga anti narkoba, serta mendorong semua anggota keluarga (orang tua dan anak) untuk meningkatkan kualitas keterampilan hidup tentang keterampilan hidup pola pengasuhan orang tua (parenting), ketrampilan hidup anak terkait bahaya penyalahgunaan narkoba serta penerapan pola hidup sehat dalam keluarga.
Menurutnya, maraknya peredaran gelap narkoba di Indonesia dan dampak negatif di masa yang mendatang akibat penyalahgunaan narkoba, maka perang terhadap penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba harus dilakukan secara komprehensif dengan melibatkan seluruh elemen, termasuk masyarakat.
“Masa depan generasi penerus bangsa yang terancam menjadi tanggung jawab kita Bersama,”ungkapnya.
Mintje menambahkan, program ketahanan keluarga Anti narkoba merupakan salah satu bentuk intervensi keterampilan hidup keluarga anti narkoba yang dilaksanakan sesuai dengan dimensi dan indikator ketahanan keluarga anti narkoba dengan tujuan mendorong semua anggota keluarga untuk meningkatkan kualitas ketrampilan hidup anggota keluarga tentang pola pengasuhan orang tua serta penerapan pola hidup sehat dalam keluarga.
Kegiatan itu melibatkan 10 keluarga dari Kelurahan Bersinar (Kelurahan Benteng), terdiri dari anak dan orangtua. Keluarga merupakan ujung tombak dalam menumbuhkan ketahanan diri dari pengaruh buruk bahaya penyalahgunaan narkotika.

Kegiatan ini menghadirkan narasumber Nur Ria Handayani B, S. Psi, M. Psi, Psikolog dan dr. Svetlana J. Lainsamputy, bersama Katim P2M BNNP Maluku Penyuluh Narkoba Ahli Pertama BNNP Maluku Syarifah Lulu Assagaff, S. Psi, serta Anggita Ariati, S.I.Kom dan Apt. Raden Rizal Saputra, S. Farm sebagai Fasilitator dan ikut dihadiri oleh Ketua Tim PKK Kota Ambon yang diwakili oleh Saswati Matakena, S.Hut. Kegiatan diakhiri dengan pemberian cinderamata dan sesi foto Bersama. (L05)
Dilanjutkan dengan pemberian Buku Sekolah Bersinar dan Cenderamata oleh Plt. Kepala BNNP Maluku.

Kegiatan ini menghadirkan narasumber Nur Ria Handayani B, S. Psi, M. Psi, Psikolog dan dr. Svetlana J. Lainsamputy, bersama Katim P2M BNNP Maluku Penyuluh Narkoba Ahli Pertama BNNP Maluku Syarifah Lulu Assagaff, S. Psi, serta Anggita Ariati, S.I.Kom dan Apt. Raden Rizal Saputra, S. Farm sebagai Fasilitator dan ikut dihadiri oleh Ketua TP PKK Kota Ambon yang diwakili oleh Ibu Saswati Matakena, S.Hut dan diakhiri dengan kegiatan sesi foto bersama. (L05)