AMBON,LaskarMaluku.com – Kodim 1507 Saumlaki melakukan reaksi cepat penanganan korban pasca gempa tektonik 7,5 Scala Richter yang menguncang seluruh desa dan kecamatan di Kabupaten Kepulauan Tanimbar, dengan membuat Posko Terpadu Penanggulangan Bencana.
Selain itu juga menyiagakan tim dan memerintahkan para Danramil dan jajarannya untuk menggerakan Babinsa membantu memperbaiki kerusakan warga yang terdampak gempa.

Dandim 1507/Saumlaki Letkol Inf Didik Teguh Waluyo selaku Dansatgas PB Terpadu TNI-Polri dan Pemda Kepulauan Tanimbar saat memimpin apel gelar pasukan penanggulangan bencana alam di Makodim 1507/Saumlaki, Jl. Ir. Soekarno, Kelurahan Saumlaki, Kecamatan Tanimbar Selatan, mengatakan, bersama Polres, Lanal, Batalyon 734 SNS, Brimob dan institusi lainnya, Kami melaksanakan perintah Pangdam XVI/Pattimura, segera bentuk dan siapkan posko terpadu di kantor Kodim 1507 Saumlaki, hingga tingkat koramil.
Dikatakan, posko bencana dibentuk dengan harapan dapat langsung menjangkau masyarakat terdampak bencana serta memantau perkembangan situasi di lapangan.

Ditambahkan, terdapat beberapa titik Sub Posko Penanggulangan Bencana yaitu di Lokasi Posko Koramil 1507- 01/Larat, Kecamatan Tanimbar Utara dengan Lokasi terdampak pada dua kecamatan yaitu Kecamatan Kormomolin, Kecamatan Wuarlabobar, Kecamatan Molomaru, Kecamatan Nirunmas.
Kemudian Posko Koramil 1507-02/Saumlaki Kec. Tanimbar Selatan dengan Lokasi Terdampak pada Kec. Tanimbar Selatan, Kec. Wertamrian. Terakhir Posko Koramil 1507-03/Saumlaki Kec. Selaru dengan Lokasi terdampak pada Kec. Selaru.

Dandim juga mengintruksikan jajarannya khususnya Babinsa, selain sigap dan tanggap segera untuk membantu meringankan beban masyarakat terdampak bencana tetapi juga memonitor perkembangan situasi yang terjadi di lapangan.
Pasca gempa, TNI-Polri bersama warga masyarakat melakukan pembersihan jalan dan pembersihan puing-puing rumah warga yang runtuh. (L04)