TIAKUR, LaskarMaluku.com – Pengurus Cabang Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia Maluku Barat Daya menggelar turnamen bola voli putra dan putri di Lapangan Voli Tiakur, Kamis (16/10/2025).

Sebanyak 27 tim dari berbagai kecamatan bertanding dalam ajang seleksi atlet menuju Pekan Olahraga Provinsi Maluku 2026. Turnamen tahun ini istimewa karena khusus melibatkan atlet berusia di bawah 22 tahun.

LaskarMaluku

Penjabat Sekretaris Daerah MBD, Daud Reimialy, yang mewakili Bupati MBD, menyampaikan apresiasi kepada PBVSI MBD atas penyelenggaraan turnamen tersebut. Ia menegaskan bahwa kompetisi ini bukan sekadar ajang tanding, melainkan wadah pembinaan karakter dan mental atlet muda.

Reimialy menyatakan pemerintah daerah memberikan dukungan penuh terhadap kegiatan olahraga semacam ini. Menurutnya, pekan olahraga memiliki peran strategis dalam menanamkan nilai-nilai sportivitas dan mempererat persaudaraan melalui olahraga.

“Pemerintah daerah mendukung penuh kegiatan ini. Pekan olahraga seperti ini penting sebagai proses pembinaan, menanamkan semangat sportivitas, dan memperkuat persaudaraan melalui olahraga,” ujarnya saat membuka turnamen.

LaskarMaluku

Pejabat yang akrab disapa Reimialy itu menekankan pentingnya objektivitas dalam proses seleksi atlet. Ia meminta tim penilai bekerja secara profesional tanpa intervensi dari pihak mana pun agar dapat menghasilkan atlet berkualitas.

“Saya ingin tim penilai bekerja objektif, menilai berdasarkan kemampuan dan kerja keras para atlet. Kalau seleksi dilakukan dengan jujur, voli MBD pasti akan maju dan berprestasi,” tegasnya.

Sekda juga mengimbau seluruh pihak menjaga ketertiban dan menjunjung tinggi nilai sportivitas sepanjang turnamen berlangsung. Ia mengingatkan penonton untuk mendukung dengan cara positif agar atlet dan wasit dapat menjalankan tugas dengan tenang.

“Penonton adalah bagian penting dari suasana pertandingan, tapi tetaplah mendukung dengan cara yang positif. Biarkan atlet bermain dan wasit memimpin dengan tenang,” pesannya.

Turnamen ini diikuti 21 tim putra dan 6 tim putri yang berasal dari berbagai kecamatan di Kabupaten Maluku Barat Daya. Tim peserta antara lain YSC, Raitawun, Nohota, Laisintelu SVC, SMA Negeri 13 MBD, Sadar Patti, SEVC, Noraiwetna, Nekily Jr, Yatoke, Bhayangkara, SMA Negeri 9 MBD, Nyama Boys, ALC SVC, Putri Shine, dan Luwersluwersup.

Tahun ini menjadi tonggak bersejarah karena merupakan pekan olahraga voli pertama yang secara khusus melibatkan atlet di bawah usia 22 tahun. Langkah ini merupakan bagian dari strategi PBVSI MBD dalam menyiapkan regenerasi atlet daerah yang mampu bersaing di tingkat provinsi maupun nasional.

Reimialy berharap turnamen dapat berjalan lancar dan melahirkan bibit-bibit unggul yang nantinya akan mewakili Maluku Barat Daya pada ajang Popmal 2026. Persiapan sejak dini dinilai krusial untuk meraih prestasi optimal di kancah provinsi,” pungkasnya. (L09)