AMBON, LaskarMaluku.com – Gubernur Maluku Hendrik Lewerissa memastikan 2.000 rumah bersubsidi dari Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) akan tepat sasaran.
Dikatakan, Pemerintah Provinsi Maluku akan bekerjasama dengan Dinas Sosial dan Badan Pusat Statistik (BPS) Pusat untuk menggunakan Data Tunggal Sosial Ekonomi Nasional (DTSEN), dimana data ini akan menjadi acuan untuk mengidentifkasi Masayarakat Berpenghasilan Rendah (MBR) untuk menjadi sasaran dari program ini.
“Sehingga saya pastikan 2.000 keluarga itu adalah keluarga-keluarga yang memenuhi syarat,” jelas Gubernur Maluku Hendrik Lewerissa dalam konfrensi pers. Kemarin Selasa (8/7/2025)
Gubernur tegaskan bantuan rumah subsidi ini harus tepat kepada keluarga-keluarga yang berpenghasilan rendah, tidak seperti tahun-tahun sebelumnya dimana bantuan yang diberikan pemerintah tidak tepat sasaran.
“jangan lagi terjadi di masa-masa yang lalu misalnya bantuan pancing tonda dar pemerintah dan lainnya itu diterima tidak tepat sasaran,” tegasnya.
Ditambahkan, pemerintah juga akan memperjuangkan untuk mendapatkan bantuan stimulan perumahan swadaya (BSPS) bagi 1.000 keluarga dengan besaran tahun ini mencapai Rp.20 juta per KK.(L06)