AMBON, LaskarMaluku.com – Universitas Pattimura (Unpatti) Ambon, bekerja sama dengan perusahaan pengembang lapangan abadi Blok Masela yakni Inpex Masela, melibatkan alumni kampus terbesar di Maluku itu untuk ikut melakukan pengkajian dan eksplorasi di blok Migas terbesar di Asia Tenggara itu.
“Kerja sama dilakukan sesuai dengan amanat Menteri ESDM, Bahlil Lahadalia, pada saat berkunjung ke Unpatti beberapa waktu lalu. Saat itu Pak Menteri menginstruksikan agar Unpatti harus berkolaborasi dengan SKK Migas terkait dengan pengelolaan sumber daya tersebut,” kata Wakil Rektor Bidang Kerja sama dan Sistem Informasi Unpatti Dr Ruslan HS Tawari.
Menurutnya, eksplorasi sumber daya minyak dan gas ini penting untuk disosialisasikan, khususnya bagi mahasiswa teknik geologi, perminyakan, kimia, fisika, dan alumni sehingga para mahasiswa dapat memahami bagaimana cara pengelolaan, pemanfaatan serta sejauh mana eksplorasi minyak dan gas bumi di Provinsi Maluku.
Dengan begitu dapat terjadi sinergi yang humanis dengan berbagai pihak, sehingga tujuan untuk bagaimana memberdayakan masyarakat melalui pengelolaan sumber daya minyak dan gas ini bisa terealisasikan dengan baik,” katanya lagi.
Apalagi Unpatti memiliki Laboratorium Terpadu Pembantu Blok Masela yang telah menyiapkan tim kajian potensi dan dampak dari operasi pengelolaan lapangan abadi Blok Masela untuk kepentingan masyarakat.
Tim kajian itu dibentuk dari sembilan fakultas yang ada di Unpatti, melibatkan akademisi yang memiliki potensi-potensi untuk pengembangan ke depan.
Pembentukan tim kajian tersebut dirasa penting, lantaran pengoperasian dan pengelolaan Blok Masela akan berdampak pada segala bidang di dalam masyarakat Indonesia khususnya Maluku. (L05)