AMBON, LaskarMaluku.com – Kerusakan karena bencana akibat banjir dan tanah longsor di Negeri Ema, Kecamatan Leitimur Selatan, Kota Ambon akibat hujan yang terjadi pada Sabtu 21 Juni 2025 mendapat respons anggota DPRD Kota Ambon, Fembri Tuwankotta.

Saat berkunjung ke Negeri di kawasan pegunungan tersebut, senin, 30 Juni 2025,Sore, dia meminta agar masyarakat di Negeri Ema ke depannya harus memperhatikan kondisi medan sebelum membangun pemukiman, sehingga saat tiba musim penghujan warga di negeri tersebut tidak menjadi korban.

“ Tentunya ini menjadi pengalaman, dan tentunya selaku pemerintah daerah perlu untuk diingatkan bahwa keselamatan jiwa itu sangat penting. Sehingga ke depannya dalam membangun rumah sebagai tempat bermukim haruslah memperhatikan kondisi dan struktur tanah sekitar lokasi yang akan dijadikan lokasi pembangunan, ” terangnya kepada wartawan, Senin, 30 Juni 2025.

Politisi Demokrat itu,mengatakan, langkah ini merupakan tugas mereka sebagai wakil rakyat.

Dia menerangkan bencana di Kota Ambon setelah diguyur hujan dan puncaknya pada tanggal 21 Juni 2025 diharapkan bisa menjadi pengalaman berharga bertapa pentingnya kesadaran bahwa daerah rawan bencana mesti dihindari.

“ Jangan membangun di kawasan rawan bencana, daerah tebing dan pinggiran sungai, karena itu sangat berbahaya,” ungkap politisi Partai Demokrat ini.

Terhadap hal itu, pihaknya menyampaikan akan mendesak pemerintah kota untuk lebih tegas dalam penerapan aturan tentang prosedur izin mendirikan bangunan.

“ Perlu penerapan aturan yang ketat, sehingga kawasan yang tidak layak untuk didirikan bangunan tidak perlu disentuh, dan jika ada yang melanggar maka wajib diberi sanksi.” tegasnya.

Sebagai salah satu cara untuk menekan menjamurnya bangunan liar pada lokasi yang sebetulnya tidak bisa dijadikan kawasan pemukiman.

“ Kita akan presure soal hal ini.
Pemerintah kota sudah saatnya tegas. Jangan lagi ada toleransi, sehingga warga kota jangan lagi menjadi korban,” ungkapnya.

Untuk diketahui dalam kunjungan ke kampung halaman ibunya itu, dirinya sempat memberikan bantuan belasan terpal, gerobak dan sekop kepada warga Negeri Ema yang terdampak tanah longsor. (L06)