AMBON, LaskarMaluku.com – Universitas Kristen Indonesia Maluku UKIM Ambon dengan slogan “Kampus Orang Basudara” memberikan makna tersendiri dan membuka diri untuk berbagai golongan agama mengambil bagian dalam proses perkuliahan. Termasuk membuka diri bagi para pengajar dari non Kristen ikut ambil bagian dalam pengabdian dan pengembangan pendidikan di universitas swasta terkemuka ini.

Rektor Universitas Kristen Indonesia Maluku, UKIM Ambon, Dr Henky H Hetharia, M.Th mengemukakan, Sekalipun Kampus ini didirikan oleh Gereja Protestan Maluku tapi UKIM terbuka untuk seluruh kalangan baik dosen dan mahasiswa. Dan pada prinsipnya ilmu pengetahuan itu tidak untuk agama tertentu tetapi ilmu pengetahuan untuk yang beragama maupun yang tidak beragama sekalipun.

“Saya tekankan, prinsip ilmu pengetahuan tidak untuk agama tertentu tetapi ilmu pengetahuan untuk yang beragama maupun yang tidak beragama sekalipun, ” kata Dr Henky H Hetharia, M.Th, dalam wawancara khusus dengan para awak media, saat pembukaan Pengenalan Kehidupan Kampus, Bagi Mahasiswa Baru (PKKMB) untuk 1047 Mahasiswa UKIM yang dilangsungkan di Aula UKIM, Selasa (6/8/2025 ) pagi.

Menurut Rektor, UKIM kini mempunyai Tujuh (7) Fakultas, selain Fakultas Teologi terdapat Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Fakultas Teknik, Fakultas Kesehatan, Fakultas Ilmu Komputer, Fakultas Hukum.
Salah satu fakultas yang kini cukup mendapat minat terbanyak adalah Fakultas Kesehatan dan Fakultas Ilmu Komputer.

Universitas swasta terkemuka ini, kini telah mempunyai 18 program studi, terdiri dari satu program studi D3, 14 program studi S1, satu program studi profesional net meliputi Sarjana strata dua (S2) dan Strata tiga (S3) atau Doktor.

“UKIM sekarang menjadi satu-satunya Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi Wilayah XII Maluku dan Maluku Utara yang menyelenggarakan semua program studi, dan sekarang UKIM menjadi perguruan tinggi (PT) Swasta yang banyak diminati, “ujar Dr Henky H Hetharia, M. Th, Rektor Universitas Kristen Indonesia Maluku UKIM Ambon.

LaskarMaluku

Untuk diketahui Universitas Kristen Indonesia Maluku untuk tahun ajaran 2025/2026 ini, menerima mahasiswa baru mencapai 1100 mahasiswa, namun yang baru mengikuti Pengenalan Kehidupan Kampus, Bagi Mahasiswa Baru, berkisar 1047.

“kita bersyukur bahwa hari ini, kita melaksanakannya untuk 1047 mahasiswa UKIM, ini sebenarnya masih lebih dari ini, karena kita gelombang ketiga kemarin baru diumumkan di hari Jumat dan kita anjurkan mereka untuk bisa ikut PKKMB tapi mungkin ada berbagai kendala sehingga mereka perlu bergabung juga tapi hari ini kita mulai dengan 1047 dan ini berlangsung selama 3 hari nanti, “ungkap Rektor UKIM, Dr Henky H Hetharia M.Th.

Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa Baru, sebuah program wajib di perguruan tinggi yang dirancang untuk memperkenalkan mahasiswa baru dengan lingkungan, sistem, dan nilai-nilai akademik serta non-akademik kampus. Tujuannya adalah untuk membantu adaptasi, menumbuhkan kemandirian, dan membekali mahasiswa agar sukses dalam pendidikan tinggi dan menjadi pribadi dewasa.

Tujuan PKKMB:
Adaptasi: Mempercepat proses adaptasi mahasiswa baru dengan lingkungan kampus yang baru dan sistem pembelajaran yang lebih mandiri.
Pengenalan Civitas Akademika: Memperkenalkan sistem pembelajaran, nilai-nilai akademik, dan kehidupan sivitas akademika di perguruan tinggi.
Pembentukan Karakter: Menanamkan kesadaran berbangsa, bernegara, dan bela negara, serta kepedulian terhadap lingkungan dan masyarakat.
Wadah Pengembangan Diri : Memberikan informasi mengenai organisasi kemahasiswaan dan kesempatan untuk mengembangkan minat dan bakat.
Bekal Akademik & Kehidupan:
Memperkenalkan kiat sukses belajar dan mengembangkan diri, serta hak dan kewajiban sebagai mahasiswa.

Materi Umum dalam PKKMB:
Materi kegiatan PKKMB meliputi berbagai aspek, antara lain:
Kehidupan Berbangsa dan Bernegara:
Pemahaman tentang Pancasila, UUD 1945, Bhinneka Tunggal Ika, dan kesadaran bela negara.
Sistem Pendidikan Tinggi:
Pengenalan sistem akademik, nilai-nilai dasar pendidikan tinggi, dan peran perguruan tinggi di era digital.
Pengembangan Karakter & Keterampilan:
Pembentukan karakter mahasiswa yang cerdas, berbudaya, dan mandiri, serta pengembangan keterampilan sosial.
Lingkungan Kampus:
Pengenalan fasilitas, aturan akademik, dan pentingnya menjaga kesehatan serta keselamatan lingkungan kampus.

PKKMB adalah langkah awal penting bagi mahasiswa baru untuk memasuki dunia perkuliahan, menjadi bagian dari sivitas akademika, dan tumbuh menjadi pribadi yang dewasa, mandiri, dan bertanggung jawab. (L05)

LaskarMaluku