LASKAR – Kepala Dinas Sosial Kota Ambon, dr. Nurhajati mengatakan bahwa Warga Kota Ambon korban banjir dan longsor di beberapa titik  di Kota ini, telah menerima bantuan logistik berupa tikar, foodware, beras, mie instan, dan makanan siap saji.

Bantuan tanggap darurat mulai disalurkan Dinas Sosial kepada warga korban banjir dan longsor kepada 99 Kepala Keluarga (KK) terdiri dari 519 jiwa yang sudah menerima bantuan tersebut.  

Kepada pers, Selasa (12/7/2022) di balai Kota, Kadis mengakui sejak hari Senin (11/7/2022) Dinas Sosial telah menyalurkan bantuan tanggap darurat kepada masyarakat terdampak banjir dan tanah longsor yang berjumlah 99 kepala keluarga (KK) terdiri dari 519 jiwa.

Kendati demikian, tak semua warga korban banjir dan longsor di Ambon yang mendapat bantuan.

“Bila rumah hanya tergenang dalam waktu singkat dan tetap dapat beraktivitas kembali, maka keluarga tersebut tidak dilayani sebagai penerima bantuan,”jelasnya.

Sementara bila terdampak banjir atau longsor hingga harus mengungsi ke tempat lain, atau yang terganggu aktivitas di dalam rumah, termasuk untuk memasak maka termasuk kategori mendapat bantuan.

Meskipun jumlah jiwa terdampak banjir terdata cukup banyak, namun jika dapurnya tidak bermasalah, peralatan masak tidak rusak, maka tidak diberikan bantuan.

Jasin menambahkan, ada 16 KK yang terdiri dari 65 jiwa masyarakat Desa Passo yang mengungsi ke Kantor Kecamatan Baguala saat bencana banjir dan tanah longsor pekan lalu.

Mereka ini termasuk yang menerima bantuan tanggap darurat dari Dinas.

Pemberian makanan siap saji disesuaikan laporan yang masuk ke Dinas Sosial. “Bila warga terdampak bencana sudah kembali beraktivitas atau kembali dari tempat pengungsian, maka bantuan tidak lagi diberikan,”ungkapnya. (L06)