Share

LASKAR –  Sekretaris Daerah Maluku, Sadli Ie, Sabtu (16/10/2021), di Pelabuhan Yos Sudarso, Ambon, melepas ekspor 2 ton Komoditi Damar Maluku milik PT. Parshu Indonesia ke Bangladesh.

Saat pelepasan ekspor damar, Plh. Sekda didampingi, Plh Kepala Kantor Bea Cukai Ambon, Dwi Yogo Hardianto, perwakilan Kantor Wilayah Bea Cukai Maluku, Leni Nurlaini, Kabid Pemasaran PT BNI, Amin Tohari dan Direktur PT. Parshu Indonesia.

Plh. Sekda mengapresiasi kegiatan ekspor damar Maluku ke Bangladesh di tengah situasi Covid-19 saat ini.

Menurutnya, dalam situasi dan kondisi global yang masih dilanda pandemic Covid-19 dan belum berakhir, tidaklah menjadi sebuah alasan untuk berhenti berjuang meningkatkan taraf kehidupan masyarakat yang lebih baik.

BACA JUGA:  Gedung Baru Pasar Mardika Resmi Beroperasi, Banyak Pedagang Tidak Kebagian Tempat

Pada kesempatan itu, Ia pun menyampaikan, ekspor Maluku dalam kurun 3 tahun terakhir menunjukan peningkatan yang cukup signifikan dalam setiap periode.

Pada tahun 2020, ekspor langsung komoditi non migas dari Maluku mengalami peningkatan yang cukup signifikan, yaitu sebesar US$ 45,12 juta atau naik sebesar US$ 31,2 juta atau 225,5%, apabila dibandingkan dengan periode yang sama di tahun 2019.

“Hal ini menunjukan terciptanya suatu trend yang baik dalam aktivitas ekspor Maluku pada komoditi non migas terutama sector perikanan,” ujar Sekda.

Masih menurutnya, pada bulan Maret dan April 2021, Maluku kembali melakukan ekspor langsung perdana Komoditi Perkebunan, yaitu komoditi Pala 56,04 ton, dengan nilai US$.428,749.13 ribu.

BACA JUGA:  Pengembangan Koperasi dan UMKM di Maluku Miliki Potensi Kurangi Kemiskinan

“Dan pada hari ini, kembali kita melakukan langkah baru dengan melakukan diversifikasi pasar ekspor terutama untuk komoditi kehutanan, khususnya Damar Maluku. Ini juga sekaligus menandai bahwa kita telah melakukan diversifikasi produk. Artinya bahwa komoditi non migas kita tidak hanya tertumpu pada sektor perikanan dan sektor perkebunan, tetapi juga telah merambah pada sektor-sektor yang lain terutama sektor kehutanan khususnya komoditi damar,” kata Plh Sekda.

Untuk mendorong peningkatan ekspor, Sekda juga berharap selain ditunjang dengan penyediaan fasilitas dan kemudahan pelayanan yang menjadi prioritas, pencarian peluang-peluang pasar ekspor yang lebih luas.

“Peluang ekspor saat ini terbuka sangat lebar, namun pelaksanaannya memerlukan sinergi yang baik, maka pesan dan harapan saya kepada kita sekalian, khususnya para eksportir, bahwa di tengah pandemik ini masih ada peluang meningkatkan ekspor selama kita jeli menemukan peluang dan menemukan inovasi baru sesuai kebutuhan daerah kita dan kebutuhan masyarakat,” tandas dia.

BACA JUGA:  Politeknik Negeri Ambon Serahkan Bantuan Alat Teknologi Tepat Guna Ke Desa Tawiri

Tak lupa, Sekda juga menyampaikan terimakasih kepada semua pihak yang telah bekerja sama untuk peningkatan ekspor Maluku. (*/L02)