Share

LASKAR – Wakil Ketua Komis IV DPRD Provinsi Maluku Ruslan Hurasan mengatakan, penerimaan siswa baru menggunakan system online dengan mempertimbangkan zonasi, prestasi, afirmasi dan kepindahan orangtua. “Presentasi-presentasi itulah yang menjadi ukuran,”ungkap Hurasan, kepada pers, Kamis (2/6/2022) lalu.

Menurutnya, setelah Komisi melakukan pertemuan dengan Dinas Pendidikan Provinsi Maluku, maka nantinya ppada tanggal 20 Juni 2922 sudah mulai dibuka pendaftaran dengan system online.

Sementara untuk SMA Siwalima, menurut Hurasan kuota yang dialokasikan sekitar 150 orang untuk 2022 ini.

“Dari jumlah itu, nantinya 75 orang diperuntuhkan bagi siswa yang berprestasi tetapi tidak mampu. Ini dibiayai oleh Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD), terutama biaya makan minum dan sebagainya karena diasramakan,”jelasnya.

Lebih lanjut Hurasan menambahkan, penerimaan system online ini juga untuk menghindari titipan-titipan nama yang selama ini sering terjadi. Dengan system online otomatis peringkat dan nilai yang diperioritaskan.

“Untuk kuota per daerah sementara dirincikan sesuai evaluasi tahun sebelumnya, dan untuk saat ini sementara dilakukan sosialisasi terhadap siswa-siswa berprestasi di seluruh Kabupaten/kota di Maluku,” jelasnya. (L04).