Prof. Drh.Wiku Adisasmito,M.Sc,Ph.D |
LASKAR – Kota Ambon termasuk dalam 13 kabupaten/kota di Indonesia yang kembali masuk naik status dari zona orange zona ke zona merah, dari kasus sedang menjadi tinggi.
Hal ini disampaikan Juru Bicara dan Ketua Tim Pakar Satgas Covid-19, Prof. Drh.Wiku Adisasmito,M.Sc,Ph.D saat konferensi pers secara virtual di Jakarta, Kamis (06/08/2020).
Menurutnya, Kota Ambon termasuk dalam 13 kabupaten kota tersebut bersama Karangasem di Bali, Gorontalo, Gorontalo Utara dan Pohuwato di Gorontalo, Depok di Jawa Barat, Hulu Sungai Tengah di Kalimantan Selatan, Mimika di Papua, Gowa di Sulawesi Selatan, Minahasa dan Minahasa Selatan di Sulawesi Utara, Prabumulih di Sulawesi Selatan dan Binjai di Sumatera Utara.
“Kami mohon untuk betul-betul agar wilayah masing-masing bisa membaik. Mari kerjasama semoga kondisi semakin membaik,” ujar Adisasmito.
Selain itu, Satgas juga mencatat ada 8 kabupaten/kota yang masih berada di zona merah selama satu bulan berturut-turut. Di antaranya adalah Jakarta Barat dan Pusat DKI Jakarta, Semarang-Jawa tengah, banjar, Banjar baru dan Tabalong di Kalimantan selatan, kemudian Medan dan Deli Serdang di Sumatera Utara.
Satgas memohon kepada Pemerintah Daerah, Bupati dan Walikota setempat untuk memperhatikan penyebaran Covid-19 di wilayah masing-masing.
Dirinya berharap agar masyarakat juga bisa membantu pemerintah dalam memutus ata rantai penyebaran Covid-19 dengan ematuhi protokol kesehatan.
“Perpindahan zonasi, khususnya untuk zonasi oranye ke zonasi merah kiranya menjadi perhatian bagi seluruh lapisan masyarakat agar lebih meningkatkan kewaspadaan akan bahaya COVID-19. Perubahan yang terjadi merupakan suatu tanda atau alert bagi semua elemen masyarakat, untuk lebih waspada akan pandemi yang ada,” ungkap Jubir. (L02)