AMBON, LaskarMaluku.com – Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) menggelar rapat kerja Daerah khusus (Rakerdasus) mempersiapkan strategi memenangkan Pilkada 2024, yang berlangsung di The Natsepa Hotel, Desa Suli, Kecamatan Salahutu Kabupaten Maluku Tengah, Minggu, (15/09/2024).

Dalam Rakerdasus itu, Partai Berlambang Banteng Kekar, dibawah asuhan Megawati Soekarnoputri ini, melibatkan lebih dari  lima ratus peserta terdiri dari sembilan kabupaten dan dua kota (sebelas kabupaten/kota se-provinsi Maluku.

Keikutsertaan dari Dewan Pimpinan Cabang dan anak ranting dalam Rakerdasus itu, sebagai bagian dari strategi pemenangan bakal calon kepala daerah yang berasal dari PDIP, baik gubernur, bupati dan walikota.

Rapat kerja khusus (Rakerdasus itu melahirkan sebelas (11) keputusan yang harus diikuti dan ditaati oleh pengurus maupun kader partai.

Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PDI Perjuangan Provinsi Maluku, Benhur George Watubun, ST, SH menegaskan, sebelas keputusan yang dilahirkan dalam Rakerdasus itu, wajib hukumnya bagi kader partai untuk melaksanakannya.

“Kita sudah punya satu komitmen bersama pakta integritas itu sekalipun tidak tertulis tapi wajib hukum bagi kader partai untuk memastikan bahwa seluruh keputusan partai itu harus wajib dilakukan atas dasar itu maka kami berharap bahwa setelah kerja ini kita sudah harus bergerak koordinasikan dengan seluruh calon kepala daerah supaya memastikan bahwa dukungan antara calon kepala daerah dan pengurus Partai itu berjalan dan harus serta fasilitas supaya mereka melaksanakan tanggung jawab sosialisasi turun ke rakyat memastikan bahwa pasangan harus memberikan dukungan penuh. Itu harapan kita dan kami ingin tegaskan sekali lagi bahwa rekomendasi ini bersifat mengikat bagi yang tidak melaksanakan pasti ada sanksi, “jelas Watubun.

Sebagai ketua DPD PDIP Provinsi Maluku dan berpengalaman dalam mengatur strategi kemenangan, maka target meraih kesuksesan pada pilkada serentak nanti di sebelas kabupaten kota di provinsi Maluku, harus diatas 75 persen.

“Target kita 75-80 persen kemenangan Pilkada seluruh Maluku, dan dengan target itu maka cita-cita dan harapan kita untuk merealisasikan visi misi dan ideologi partai supaya bisa berjalan dengan baik karena itu sejalan dengan keinginan rakyat makanya kami harapkan kemenangan kekuasaan itu harus diraih secara konstitusional untuk melaksanakan amanat rakyat, ” ujar Watubun penuh optimis, kepada media ini usai Rapat Kerja tersebut.

Untuk memenangkan pertarungan dibutuhkan persatuan dan kerja sama untuk menghadapi Pilkada 2024. Kemenangan hanya bisa dicapai jika semua elemen bersatu.

Sebelas rekomendasi yang dikeluarkan pada rapat kerja khusus itu diantaranya;

Rakerdasus mengkaji secara mendalam bahwa penanganan pilkada 2024 di Maluku merupakan sebuah perhelatan dan kerja politik yang menjamin sistem rekomendasi dan akuntabel, sehat dan berkualitas untuk memastikan sehingga tidak terjadi penyalahgunaan kekuasaan. Intervensi aparat penegak hukum, pelanggaran etika, Penyalahgunaan sumber dari negara dan masifnya politik uang serta insentif material lainnya.

Berkaitan dengan hal-hal tersebut, Rakerdasus PDIP merekomendasikan peningkatan kualitas demokrasi melalui praktek politik yang bersih dan bertanggungjawab, penguatan kesetaraan warga pemilih akan hak dan kewajiban politiknya sesuai dengan ketentuan perundang-undangan.

Konsolidasi demokrasi lewat peran serta elemen masyarakat Maluku, konsolidasi demokrasi lintas parpol pengusung, penguatan pers dan masyarakat sipil serta mendorong partisipasi masyarakat secara substantif.

Untuk diketahui rapat kerja daerah khusus PDI Perjuangan Se-Provinsi Maluku dihadiri oleh Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDIP bidang Kehormatan, Komarudin Watubun dan Ronny Talapessy sebagai Bidang Advokasi DPP PDIP. (L05)