LASKAR – Perkumpulan Pemuda Pelajar Jazirah Leihitu-Salahutu, di Kabupaten Maluku Tengah, atau yang lebih dikenal dengan nama Hetu Upu Ana, akan memberikan gelar adat Upu Nunu sebagai penghormatan kepada Gubernur Maluku Murad Ismail pada tanggal 16 Maret mendatang bersamaan dengan agenda pelantikan DPP Hena Hetu.
Hal ini disampaikan Ketua Hetu Upu Ana Alter Sabandar, kepada wartawan di Ambon, Kamis (10/3/2022)
Dikatakan, Hetu Upu Ana ini, didalamnya terdapat 22 negeri dan 18 dusun yang ada di Jazirah Leihitu dan Salahutu.
“Didalam strata sosial masyarakat Jazirah Leihitu-Salahutu, Upu Ana berarti anak, Upu Latu yaitu perkumpulan para raja, dan Upu Nunu bisa dikatakan sebagai sesepuh adat, dan Hena Hetu itu dapat dikatakan sebagai organisasi adat para orang tua-tua kami di Jazirah, Leihitu-Salahutu,”jelas Sabandar.
Dirinya menegaskan, sebagai anak, semua berkomitmen untuk mendukung seluruh rangkaian prosesnya, termasuk pemberian gelar Upu Nunu, kepada salah satu putra terbaik Jazirah, Pak Murad Ismail.
“Kami siap mengawal semua proses baik pelantikan Hena Hetu, maupun penobatan gelar adat Upu Ana Kepada Gubernur Maluku Murad Ismail,”janjinya sembari menambahkan, semua anak muda Jazirah Leihitu-Salahutu, telah menyatakan sikap untuk satu komitmen mendukung penuh proses tersebut, karena ini merupakan kewajiban sebagai seorang anak.
Keputusan pemberian gelar adat Upu Nunu kepada Gubernur Maluku Murad Ismail, merupakan keputusan yang diambil dan telah disepakati oleh Majelis Latupati Jazirah.
“Ini sudah jadi bagian dari keputusan majelis Latupati. Intinya, sebagai anak yang hidup ditengah masyarakat adat, maka kami menghormati dan mensupport apa yang sudah menjadi keputusan majelis Latupati Jazirah,”ungkapnya.
Ditempat yang sama, salah satu Pemuda Jazirah, Sam Divinubun mengatakan dukungannya untuk semua agenda pelantikan pengurus DPP Hena Hetu maupun pemberian gelar adat Upu Nunu kepada Gubernur Maluku Murad Ismail.
“Kami mendukung smua proses, sebab ini juga sudah merupakan keputusan Majelis Latupati Jazirah,”ungkapnya. (L06)