WETAR, LaskarMaluku.com – PARTAI Kebangkitan Bangsa (PKB) show vorce unjuk kekuatan untuk memenangkan pasangan calon bupati dan wakil bupati Maluku Barat Daya (MBD) Benyamin Thomas Noach ST dan Agustinus Lekwardai Kilikily yang akrab di sapa Benyamin Ari di Lurang, pusat kecamatan Wetar Utara.
Hal itu terlihat sejak penjemputan tim kampanye Benyamin Ari di pelabuhan Lerokis, Lurang, Sabtu, 9 November 2024.
Ratusan massa yang menggunakan motor sudah menunggu dan melakukan konvoi dari tempat pendaratan speed boat Benyamin Th Noach bersama isteri, Rely Noach didampingi jurkam Melky Frans bersama tim menuju lokasi kampanye di Lurang.
Selain baju hijau PKB yang digunakan massa, ada warga yang bersedia mengecat sekujur tubuhnya dengan logo nomor dua, nomor pasangan Benyamin-Ari dengan dominasi warna hijau PKB.
Tiba di lokasi kampanye, bendera PKB juga mendominasi selain bendera-bendera 5 partai pengusung lain dan 3 partai pendukung.
Dominannya peran PKB pada kampanye Benyamin-Ari ini tak lepas dari campur tangan anggota DPRD MBD terpilih dari partai besutan Gus Dur itu, Zeth Oskar Faumasa yang juga Putra Lurang dan akan dilantik sebagai aleg DPRD MBD pada Selasa 14 November 2024.
Seperti di lokasi kampanye yang lain, Melky Frans juga memaparkan peluang besar kemenangan Benyamin-Ari di pilkada MBD berdasarkan hitungan-hitungan rasional, baik berdasarkan hitungan lembaga survei, hitungan kelebihan incumbent atau kepala daerah yang hanya cuti dan kembali berpasangan maupun dukungan partai-partai politik, serta kerja-kerja tim kampanye yang ampir sempurna di MBD
Melky juga menyinggung tentang isu yang sengaja dimainkan bahwa ada intervensi presiden Prabowo, baik di Pilkada Maluku maupun di kabupaten kota termasuk di MBD.
Ia katakan, presiden sudah membuat pernyataan tak akan ikut campur di pilkada serentak ini. Karena itu jika ada pasangan calon yang membawa-bawa nama presiden, mereka itulah yang berbohong.
“Maluku ini terlalu kecil, ada lagi kabupaten/kota. Apa lagi di MBD. Jadi kalau ada yang bilang didukung presiden Prabowo, mereka itu yang bohong. Presiden saat ini justru lebih sibuk mengurus negara di awal-awal pemerintahan,” kata Melky.
Ia juga menyinggung bahwa orang Kisar saat ini boleh berbangga karena tiga calon bupati semuanya dari Kisar. Tapi jangan lupa bahwa ada cibiran juga yang mengatakan bahwa saudara ada duduk di kursi, ada saudara yang datang menggoyang-goyang kursi tersebut.
Usai Melky Frans Berorasi dilanjutkan dengan pemaparan visi misi dari calon bupati Benyamin Th Noach tentang pembangunan berkelanjutan MBD yang sejahtera, mandiri, berdaya saing dan berbasis potensi sumber daya alam dan kearifan lokal. (L02)