LASKAR – Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPS-LB) PT. Bank Maluku dan Maluku Utara (BM-Malut), di Jakarta, Selasa (12/1) menyetujui direktur utama (Dirut) BM-Malut dijabat Syahrisal Imbar, pengganti Burhanudin Waliulu, yang telah mengundurkan diri.

Dari curiculum yang diperoleh, Syahrisal Imbar adalah mantan petinggi Bank Mandiri di Makasar, Sulawesi Selatan. Pria kelahiran Makasar ini telah pensiun dari bank plat merah itu.
 
Selain RUPS-LB menyetujui Dirut baru, sejumlah agenda disetujui pemegang saham, yakni penetapan Direktur Umum, penetapan komisaris independen, persetujuan pengunduran diri Waliulu, penunjukan pelaksana tugas Dirut, dan pembebanan PSAK 71 dan PSAK 73.
 
”Semua agenda usulan kita disetujui pemegang saham,”kata Komisaris Utama BM-Malut, Sam Latuconsina.
 
Dijelaskan, sesuai kesepakatan bersama  untuk mengisi kekosongan posisi Dirut, telah ditunjuk pelaksana tugas (Plt) Dirut BM-Malut adalah ibu Jetty Likur (Direktur Pemasaran BM-Malut.
 
Imbar kata Latuncosina tidak langsung menjabat Dirut, terlebih dahulu akan diuji Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
 
‘Hasil penetapan calon Dirut akan di usulkan Ke OJK untuk mengikuti fit and proper test,”jelas Latuconsina seraya menambahkan, setelah dinyatakan memenuhi syarat oleh OJK baru diangkat menjadi Dirut PT. Bank Maluku Malut tentu lewat RUPS berikutnya. (L02)