Share

AMBON, LaskarMaluku.com – Pj Gubernur Maluku, Sadali Ie mengatakan, pemetaan kerawanan Pemilihan Serentak yang dilaksanakan dalam tahun ini, menjadi informasi penting dan berguna bagi seluruh masyarakat Maluku.

“Informasi ini menjadi penting dan berguna bagi seluruh stakeholder di Provinsi Maluku untuk mendeteksi dan mencegah sejak dini kerawanan-kerawanan di Pilkada serentak Tahun 2024, sehingga bisa diantisipasi agar tidak menimbulkan permasalahan yang lebih serius, ” jelas PJ Gubernur Maluku, Ir Sadalie Ie IPU dalam sambutan yang dibacakan kepala Kesbangpol Pemprov Maluku, Daniel Indey, pada acara Bawaslu Provinsi Maluku Bertemakan, “Pemetaan Kerawanan Pemilihan Serentak Provinsi Maluku Tahun 2024” yang berlangsung di lantai lima Hotel Santika Ambon, Selasa (10/9/2024) malam.

Menurut Pj Gubernur, pemetaan daerah rawan konflik tersebut bertujuan untuk menjadi basis data dalam penyusunan program pencegahan dan pengawasan pada tahapan pemilihan kepala daerah baik oleh Bawaslu maupun stakeholder terkait.

Kedua pemetaan ini merupakan langkah strategis untuk memastikan pilkada yang bersih dan bebas dari praktik-praktik yang dapat merusak integritas pemilihan, politik uang, politisasi agama, suku RAS dan antar golongan dan lain-lain.

Berdasarkan pemetaan kerawanan oleh Bawaslu Provinsi Maluku terdapat tiga isu paling rawan dalam pilkada serentak nanti; pertama isu terkait hal memilih kedua ketaatan prosedur, ketiga isu terkait Otoritas penyelenggara.

“Untuk itu, saya mengajak kita semua untuk bersama-sama melakukan langkah-langkah mitigasi yang diperlukan melalui deteksi dini dan pencegahan berbagai potensi kerawanan dalam setiap proses tahapan pilkada, “harap Sadalie Ie. (L05)