Share

LASKAR – Seorang Nelayan bernama Melkias Ilela (35) Warga Desa Siatele, Kecamatan Amahai, Kabupaten Maluku Tengah, Rabu (2/2/2022) ditemukan meninggal dunia setelah sebelumnya terseret arus saat menjaring ikan di perairan desa setempat. Ia ditemukan sekitar pukul 08.30 WIT.

Wakil Direktur Polairud Polda Maluku, AKBP. Sigit Nurochmat Hidayat mengungkapkan, peristiwa itu berawal saat korban bersama adiknya Feros Ilela (27) menjaring ikan.

“Pada saat memasang jaring, korban terseret arus dan hilang. Korban diketahui tidak memiliki kemampuan berenang,” ungkap Sigit pada Rabu (2/2/2022)

Laporan hilangnya korban lalu diterima oleh Polairud. Tim kemudian melakukan koordinasi dengan personil Polsek Wahai, Koramil dan para perangkat desa setempat.

warga yang ikut evakuasi korban

“Pencarian kemudian dilakukan dengan menggunakan KP. XVI–2005 serta perahu milik warga. Yang turut terlibat dalam proses pencarian yakni Tim SAR Gabungan dari Personel KP XVI-2015, Ditpolairud Polda Maluku, masyarakat, keluarga korban, Personel Polsek Wahai dan Babinsa desa setempat,” katanya.

Pencarian dilakukan hingga pukul 18.45 WIT, namun korban tak kunjung ditemukan. Pencarian terhadap korban kemudian dihentikan sementara lantaran hari sudah gelap. Pria 35 tahun itu baru ditemukan keesokan harinya atau di hari kedua pencarian.

“Korban berhasil ditemukan di lokasi terakhir tempat membuang jaring dengan kondisi sudah meninggal dunia.

Jasad korban kemudian dievakuasi dan diserahkan ke pihak keluarga untuk dimakamkan. (L06)