LASKAR – Dalam rangka meningkatkan produktivitas dan pelayanan kerja dalam melayani masyarakat Kota Ambon, Rabu (06/01/2021) Walikota Ambon Richard Louhenapessy, SH melantik sejumlah pejabat pimpinan tinggi pratama di Pemerintah Kota Ambon berdasarkan Surat Keputusan (SK) Walikota Ambon No 24 tahun 2021 tentang pemberhentian dan pengangkatan Pegawai Negeri Sipil (PNS) dalam lingkup Pemkot Ambon.

Acara pelantikan dilaksanakan berdasarkan protokol kesehatan di ruang rapat vlisingen Balai Kota Ambon.

Sebelum melantik, Walikota mengatakan, pihaknya bersyukur kepada Tuhan yang maha kuasa, meskipun situasi pandemi masih melanda Kota Ambon, tetapi sama sekali tidak mengurangi gairah untuk melayani masyarakat dimana, hal ini ditandai dengan kegiatan pelantikan dari sejumlah pejabat Pemkot Ambon.

“Selaku Walikota dan Wakil Walikota, saya menyampaikan terima kasih kepada seluruh staf dalam melaksanakan kegiatan di kota ini, sehingga memasuki tahun keempat kita mendapat apresiasi yang cukup banyak baik dari dunia internasional, nasional maupun lokal,”ungkapnya.

Walikota menyadari sungguh bahwa seluruh pencapaian yang dicapai itu karena kerjasama tim yang luar biasa, tapi ditengah kerjasama yang menghasilkan out put yang maksimal, masih ada hal yang perlu dibenahi, bukan untuk kepentingan Walikota dan Wakil Walikota tapi secara khusus rakyat dan masyarakat Kota Ambon.

Politisi Partai Golkar ini menjelaskan, berdasarkan pengalaman memimpin kota ini, pihaknya bersama Wakil Walikota melihat persis, mengenal dan mengetahui seluruh staf dari segi potensi, tanggung jawab bahkan kepedulian satu demi satu, karena itu pelantikan saat ini, tidak ada satupun staf yang non job.

“Ini dalam rangka meningkatkan produktivitas dan pelayanan kerja bagi rakyat dan masyarakat kota ini,” ungkapnya.

Selain meningkatkan produktivitas kinerja dan pelayanan secara maksimal kepada masyarakat. Pada sisi lain pihaknya meminta, kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kota Ambon untuk segera melaksanakan assesment dengan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) supaya, staf yang belum mendapat kesempatan dapat di promosikan pada jenjang yang lebih tinggi sesuai dengan kompetensi yang dimiliki.

“Saya akan melakukan pelantikan untuk mengisi kekosongan yang ada dalam rangka mempersiapkan pelayanan kepada masyarakat secara keseluruhan,” ungkapnya seraya menambahkan pelantikan ini tidak mempertimbangkan suka dan tidak suka, karena semua staf adalah keluarga.

Pejabat tinggi pratama dan pejabat administrator yang dilantik dalam lingkup Pemerintah Kota (Pemkot) Ambon diantaranya, Mien Tupamahu sebagai staf ahli bidang politik, hukum dan aparatur,  Jacob Silanno sebagai Inspektur pada Inspektorat Kota Ambon, Pieter Lewoul  sebagai staf ahli bidang ekonomi bidang pembangunan dan kesejahteraan rakyat, Elkiyopas Silooy sebagai asisten pemerintahan,

Rulien Purmiasa selaku asisten administrasi umum, Enrico Matitaputty sebagai Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Penelitian dan Pengembangan Kota Ambon, Steven Patty sebagai Kepala Dinas Tenaga Kerja Kota Ambon, Denny Nendisa sebagai Kepala Dinas Pertanian Kota Ambon, Yermias Aponno sebagai Kepala Bagian Umum dan Perlengkapan Kota Ambon, Fenly Masawoy sebagai Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat Kota Ambon.

Muhammad Latupono sebagai Sekretaris Dinas Pemadaman Kebakaran dan Penyelamatan Kota Ambon, Febby Maail sebagai Sekretaris Dinas Perikanan Kota Ambon,  sekaligus Kadis, JAnes Aponno sebagai Sekretaris Dinas Perpustakaan dan Kearsipan, Eda Nanlohy sebagai  auditor Ahli Madya Inspektor, Neltje Latuny sebagai Camat Nusaniwe, Christian Tukloy sebagai Sekretaris Bappeda Litbang,

Hanok Tomasila sebagai Sekretaris Dinas Tenaga Kerja Kota Ambon, Carolina Silooy sebagai Sekretaris Disperindag Kota Ambon, Alfred Tanahitumesing sebagai Sekretaris Dinas Pertanian Kota Ambon, Sally Hehanusa sebagai Sekretaris Badan Pajak dan Retribusi Daerah, Quraizin TuhUteru sebagai Sekretaris Camat Nusaniwe, Ricky Manuel sebagai Sekretaris Camat Sirimau, Meggy Lekatompessy Sebagai Sekretaris DP3MD Kota Ambon, Ema Waliulu sebagai Camat Sirimau, Imelda Tahalele sebagai Camat Teluk Ambon, dan Agustinus Pattikawa sebagai sekretaris KPU. (L02)