Drs Lucky Wattimury |
LASKAR – Bendahara DPD PDI Perjuangan Maluku Drs Lucky Wattimury mengingatkan pasangan calon bupati dan wakil bupati yang sudah mengantongi rekomendasi dari DPP PDI untuk tetap melakukan berkoordinasi secara intensif dengan DPC, PAC, ranting dan anak ranting, karena kerja struktural itu lebih penting dan baik daripada kerja perorangan.
“Kami mengharapkan sangat bahwa pasangan calon yang sudah ditetapkan DPP lewat rekomendasi dapat berkoordinasi secara intensif dengan DPC, PAC, ranting dan anak ranting. Karena kerja struktural itu lebih penting dan baik daripada kerja perorangan,”tegas Wattimury kepada wartawan, di Baileo Rakyat-Karpan.
Menurutnya, PDI Perjuangan, sudah terbiasa dengan kerja-kerja struktural seperti itu dan hasilnya sangat maksimal.
“Menghadapi Pilkada 2020 pada tanggal 9 Desember nanti, PDI Perjuangan sebagai partai yang nantinya berpartisipasi dalam Pilkada sudah melakukan berbagai langkah diantara banyak langkah salah satunya adalah menetapkan pasangan calon,”kata Wattimury.
Wattimury yang juga ketua DPRD Maluku ini merincikan, pasangan calon di SBT yaitu Fachri Husni Alkatiri dan Arobi Kelian, di Maluku Barat Daya diberikan kepada Benyamin Noach dan yang terakhir di Buru Selatan yaitu Safitri Malik Soulissa.
“Jadi tinggal Kabupaten Aru saja yang belum. Mungkin tinggal satu dua hari sudah harus bisa dapatkan rekomendasi itu,” jelas Wattimury seraya menambahkan semua proses dipercepat karena butuh persiapan, dan pasangan calon harus turun lapangan dan sebagainya untuk melakukan konsolidasi.
Ditambahkan, dalam rapat DPD PDI Perjuangan bersama seluruh DPC se-Maluku yang dilakukan secara virtual meeting, Ketua DPD telah menginstruksikan kepada 4 daerah yang akan melaksanakan Pilkada untuk bagaimana segera mengambil langkah-langkah mempersiapkan diri sehingga ketika Pilkada dilaksanakan mesti menang di daerahnya. (L02)