Share

AMBON,LaskarMaluku.com – Ketua Latupati Maluku, Ibrahim Wokas melantik Raja Rutong  Kecamatan Leitimur Selatan, Kota Ambon, Reza Maspaitella sebagai Ketua Majelis Latupati Kota Ambon periode 2023-2027.    

Pelantikkan Majelis Latupati Kota Ambon berlangsung  di Marina Hotel, Jalan Yan Paays, Kecamatan Sirimau, Kota Ambon, Senin (6/2/2023) sore tadi.

Sebelum seremonial adat pelantikan, telah dilakukan musyawarah II Majelis Latupati Kota Ambon, Senin pagi tadi di lokasi serupa.

Penjabat Walikota (Walkot) Ambon, Bodewin M. Wattimena mengapresiasi seluruh pemimpin negeri-negeri adat di Kota Ambon, karena dalam waktu beberapa jam dapat bermusyawarah dan bermufakat memilih pengurus Majelis Latupati Kota Ambon masa kerja empat tahun ke depan.

“Ini tentu tidak saja kita maknai sebagai sebuah hal yang biasa dan merupakan tuntutan formal dalam membentuk majelis latupati. Tapi hal ini mesti dimaknai sebagai wujud tuntunan TUHAN bagi kita semua, sehingga kita bisa melewati proses yang menurut saya tidak mudah sebenarnya. Karena bermusyawarah ini jarang bisa menghasilkan suatu kesepakatan bersama,” kagum Wattimena.

BACA JUGA:  Wawali Minta Masyarakat Bijak Dalam Bermedsos

Menurut dia masih ada orang-orang yang cenderung dengan kepentingan-kepentingannya, lalu menafikan atau menyisikan sila keempat Pancasila sehingga kesepakatan bersama dalam musyawarah semakin sulit diwujudkan dalam berbagai hal.

“Negeri adat ini mesti terbangun atas kesepakatan bersama lewat proses musyawarah seperti begini dan hal ini contoh yang baik bagi kita di Kota ini, sehingga kita tidak meninggalkan kearifan lokal, adat istiadat, atau budaya orang Ambon, orang Maluku,”tandas Wattimena.

Dia menyatakan tidak ada persoalan yang tidak bisa diselesaikan dengan bermusyawarah.  “Karena itulah tradisi yang telah dilakukan oleh para leluhur kita orang Maluku sejak dahulu kala,” jelasnya.

“Pada zaman dahulu, tidak ada surat suara, tidak ada istilah voting. Kalau ada suatu persoalan yang terjadi para leluhur kita duduk bicara lalu sepakati bersama dan kesepakatan itu dia mengikat semua yang terkait di dalamnya.  Itulah adat budaya kita orang Maluku, karena itu hal-hal seperti begini tidak boleh hilang dan luntur dari tradisi di setiap negeri-negeri adat di Kota Ambon. Saya pesan itu supaya kita bisa tetap menjaganya,”harapnya.

BACA JUGA:  Jelang 17 Agustus, Pemkot Ambon Bagi-bagi Bendera Merah Putih

Untuk itu, Pemerintah Kota Ambon mengucapkan selamat kepada raja-raja yang sudah dikukuhkan sebagai pengurus Majelis Latupati Kota Ambon.

Dikatakan, forum ini penting untuk kota ini. “Kenapa penting? Kita tahu bersama jika masing-masing Raja dalam status sebagai pemangku adat di negeri-negeri masing-masing bisa melakukan tugas secara baik jika ada sebuah forum yang dapat  menghimpun seluruh negeri-negeri adat ini, karena ada persoalan yang tidak bisa diselesaikan sendiri oleh seorang raja pada negerinya. Kalau itu persoalan internal negeri bisa, tetapi kalau sudah terkait dengan persoalan antara dua negeri tetangga atau tiga negeri tetangga dan sebagainya forum ini menjadi sangat penting,” ulasnya.

Rapat Koordinasi

BACA JUGA:  TNI Tetap Bersinergi Dengan Pemerintah Atasi Covid-19

Di tempat yang sama, Ketua Majelis Latupati Kota Ambon, Reza Maspaitella, saat diwawancarai mengutarakan setelah dilantik, dirinya akan menggelar rapat koordinasi dengan seluruh pengurus Majelis Latupati Kota Ambon untuk membahas rencana kerja ke depannya.

“Setelah pelantikan hari ini, besok (Selasa, 7/2/2023) kami akan langsung bersama-sama pengurus Majelis Latupati Kota Ambon yang baru melaksanakan rapat untuk membicarakan rencana kerja kita ke depannya,” pungkas Maspaitella. (L06)