Share
Hj. Jamaludin Bugis 

LASKAR – Penjabat Kepala Kantor Wilayah Kementrian Agama Provinsi Maluku Hj. Jamaludin Bugis meminta umat di Maluku untuk bersikap objektif dalam menyikapi pandemi Covid-19, yang saat ini sudah memasuki fase New Normal atau Normal Baru.
Hal ini dikatakan Bugis saat acara launching website Simbakat (sistem informasi dan data) Bimas Katolik di lingkup Kemenag Maluku, Rabu (03/06/2020).
Dikatakan, saat ini ada kelompok-kelompok tertentu yang sengaja membangun opini bahwa Covid-19 adalah sebuah rekayasa atau kepentingan.
“Saya kira ini adalah suudzon atau buruk sangka. Oleh sebab itu saya mengajak kita semua untuk bisa menghadapi wacana-wacana ini serta meluruskannya dengan memberikan pemahaman dan pencerahan kepada masyarakat,”harap Bugis.
Dikatakan, Covid-19 ini adalah hukum alam yang terjadi atas kehendak Tuhan. Oleh sebab itu sebagai orang beragama kita harus menyikapinya dengan pendekatan iman.
“Saya berharap pejabat-pejabat di Kanwil Agama Maluku maupun tokoh-tokoh agama kita menjadi corong pemerintah untuk bisa menyatukan persepsi dengan pemerintah,”harap Bugis seraya mengajak kita semua untuk sama-sama melindungi umat dari wabah Covid-19 dengan pendekatan iman. (L02)