Share
Kejari Saumlaki Frenkie Son,S.H,.M.H mewakili Pemda KKT saat menyerahkan bantuan makanan untuk mahasiswa KKT di Manado Sulawesi Utara, Sabtu (16/05/2020) 
LASKAR – Pandemi virus corona (Covid-19) membuat mahasiswa asal Kabupaten Kepulauan Tanimbar di Kota Manado Sulawesi Utara hanya dapat berdiam diri di asrama. 
Walaupun kegiatan perkuliahan kini berlangsung secara daring, mereka tidak dapat pulang ke daerah asalnya Tanimbar karena adanya larangan mudik. Tidak sedikit dari mereka juga kesulitan mencari bahan makanan.
Hal ini yang membuat Bupati Kabupaten Kepulauan Tanimbar Petrus Fatlolon, SH,MH tergerak untuk membantu para mahasiswa asal Tanimbar yang sementara mengejar masa depannya di Kota Manado.
Setelah berkoordinasi dengan para mahasiswa di Manado dan melakukan pendataan, Bupati Fatlolon langsung menyerahkan bantuan bahan makanan yang diserahkan oleh Kepala Kejaksaan Negeri Saumlaki Frenkie Son,S.H,.M.H yang kebetulan berada di Kota Manado mewakili Pemerintah Daerah Kabupaten Kepulauan Tanimbar, Sabtu (16/05/2020).
Bupati Fatlolon kepada LASKAR mengatakan, Pemda KKT juga mempunyai tanggungjawab memperhatikan mahasiswa asal Tanimbar yang ada di rantau., karena mereka semua adalah generasi penerus masa depan Tanimbar.
Sementara untuk mahasiswa yang ada di Kota Ambon, menurut Fatlolon sementara lagi didata dan dalam waktu dekat Pemda KKT juga akan menyalurkan bantuan bahan makanan.

Untuk memutus mata rantai penyebaran corona, Fatlolon juga menghimbau para mahasiswa untuk tetap mematuhi protokol kesehatan. Di antaranya adalah tetap menjaga pembatasan jarak fisik (physical distancing) dan menggunakan masker, sering mencuci tangan dan tidak beraktifitas di luar rumah. (L03)