AMBON, LaskarMaluku.com – Festival Ramadhan yang digelar oleh BKPRMI Pulau Ambon terdiri dari berbagai rangkaian kegiatan.

Kegiatan ini diawali dengan Road Show Ramadhan, Samrah Challenge, dan Beta Berbagi Takjil, yang sudah dimulai pada 15 Maret 2025 di Poka. Selama tiga hingga empat hari ke depan, pembagian takjil akan dilanjutkan di Tantui Atas, Waihaong, dan Talake.

Ketua Panitia Festival Ramadhan 1446 H, Burhanudin Rumbouw, mengungkapkan bahwa,Puncak acara dari rangkaian Festival Ramadhan ini adalah Festival Sahur, yang akan berlangsung dari 21 hingga 23 Maret 2025 di Pattimura Park. Festival ini akan menghadirkan lomba Festival Sahur, di mana peserta akan membawakan lagu wajib dan lagu pilihan dalam kategori grup dewasa dan grup remaja-anak.sudah ada beberapa Peserta yang sudah mendaftar,ada juga dari Leihitu,Leihitu Barat sampai di Kecamatan yang ada di kota Ambon

“Jadi,ini terbuka Untuk umum,” Ucapnya.kepada media di sela sela pembagian Takjil Sabtu (15/3/2025)

Dirinya mengakui, Kegiatan ini baru pertama kali,sehingga kami berharap semoga semua perencanaan kegiatan kita berjalan dengan baik dan lancar dan sampai pada tanggal 21 Maret bisa masuk pada kegiatan inti adalah pembukaan sekaligus Lomba Festival Sahur.

Kata dia, Untuk Hari ini, Pembagian takjil yang kita target 70 lebih tapi Alhamdulillah, ada penambahan sampai 100 takjil.jadi hari ini 100 takjil yang kemudian kita bagikan kepada masyarakat Poka .Jadi sasaran kami untuk semua Masyarakat kota Ambon yang lewat

“Semoga, kegiatan ini bisa dilaksanakan lagi tahun depan,” Harpanya

Sementara itu,DPD BKPRMI Pulau Ambon, Idrus Buamona, menegaskan bahwa organisasi mendukung penuh kegiatan ini sebagai bagian dari perayaan Ramadhan 2025. Beberapa agenda utama meliputi Samrah Challenge, Beta Berbagi, Qasidah, Road Show Ramadhan, dan Festival Sahur sebagai acara puncak.

Festival Sahur ini melibatkan remaja masjid se-Pulau Ambon, dengan teknikal meeting dijadwalkan di Kebun Cengkeh.

Idrus juga menyampaikan terima kasih kepada Pemerintah Kota Ambon, Pemerintah Provinsi Maluku, Bank BPDM Maluku-Maluku Utara, dan berbagai pihak lain yang telah mendukung terselenggaranya acara ini.

Ia berharap jika antusiasme masyarakat tinggi, Festival Ramadhan ini bisa kembali digelar tahun depan dengan konsep yang lebih matang. (L06)