AMBON, LaskarMaluku.com – Pemerintah Kota Ambon menggelar kegiatan advokasi, komunikasi, informasi dan edukasi (KIE) pengendalian penduduk dan keluarga berkualitas sesuai kearifan lokal yang berlangsung di Hotel Elizabeth, Rabu (8/11/2023).

Sambutan Walikota Ambon yang dibacakan Asisten III Robby Sapulette mengatakan, amanat dalam UU nomor 52 tahun 2009 menjelaskan bahwa upaya mengatur kelahiran anak, melakukan promosi KIE dalam mewujudkan keluarga yang berkualitas serta perlindungan hak-hak reproduksi perlu dilakukan secara bersama baik dengan mitra maupun stakeholder sehingga upaya pencapaian program kependudukan, keluarga berencana, dan pembangunan keluarga dapat terwujud.

Dikatakan, sasaran Advokasi Pembanguan Keluarga, Kependudukan dan Keluarga Berencana adalah berbagai pihak yang diharapkan dapat memberikan dukungan terhadap upaya Program KB khususnya para pengambil keputusan dan penentu kebijakan di Pemerintahan, Mitra kerja bertujuan untuk mencanangkan keluarga kecil bahagia dan Sejahtera serta menekan angka kematian ibu akibat hamil diusia muda.

Disamping itu, dalam rangka upaya untuk lebih meningkatkan kualitas serta kesinambungan pelaksanaan Program Pembangunan Keluarga, Kependudukan dan Keluarga Berencana khususnya pelaksanaan percepatan penurunan stunting di Kota Ambon maka bersama stakeholder dan mitra kerja perlu ada kolaborasi dalam kegiatan ini.

“Menuju tercapainya harapan ideal ini, perlu adanya kolaborasi dari Stakeholder dan Mitra sebagai pelaksana kegiatan advokasi yang akan dilaksanakan sebagai suatu ajakan kepada pemangku kepentingan sehingga apa yang diharapkan dapat terlaksana. Suksesnya Program Kependudukan, Keluarga Berencana dan Pembangunan Keluarga di Kota Ambon selama ini tidak terlepas dari peran seluruh Stakeholder yang ada,”ujarnya.

Ia juga mengatakan, stakeholder / Mitra yang berupa lembaga

institusi, tokoh masyarakat, PKK, Organisasi Profesi peranannya cukup kuat dan tidak bisa diabaikan. Untuk itu dalam mewujudkan norma keluarga kecil, bahagia dan sejahtera perlu adanya pendekatan pada berbagai stakeholder agar program KKBPK mendapat dukungan yang optimal.

“Harapan saya semoga melalui kegiatan advokasi ini para kader KB dilapangan bersama mitra terkait bisa berkolaborasi dalam pengembangan proses interaksi yng baik untuk menciptakan masyarakat yang sehat sejahtera dan bahagia,

Oleh karena kekuatan informasi merupakan faktor kunci kelangsungan dan keberhasilan program Pembangunan Keluarga dan KeluargaBerencana (Bangga Kencana)

Sebelumnya Dalam laporan Panitia mengatakan bahwa, Tujuan dari kegiatan ini adalah agar dapat mewujudkan keluarga berkualitas di Kota Ambon, menuju keluarga kecil, bahagia dan sejahtera.

Kegiatan ini diikuti oleh 150 Peserta terdiri dari OPD Terkait,Camat, Lurah, Kades, Kader KB, PKK Kota Ambon. (L06)