LASKAR – Pemerintah Kota Ambon tak henti-hentinya berupaya untuk memutus mata rantai penyebaran virus Covid-19 di wilayah Kota Ambon, salah satunya dengan melantik 300 Duta Perubahan Perilaku yang nantinya bertugas untuk memastikan warga hingga di level paling bawah melakukan 4M (Menjaga jarak, menghindari kerumunan, mencuci tangan dengan air mengalir, dan memakai masker) secara sadar dan tuntas. 

“Ini salah satu langkah untuk merubah perilaku masyarakat serta memutus rantai penyebaran Covid-19 secara cepat dan tepat, agar Kota Ambon bisa segera keluar dari pandemic dan kerja-kerja duta ini merupakan salah satu upaya membantu pemerintah mewujudkan harapan tersebut,” ungkap Walikota Ambon, Richard Louhenapessy Richard saat melantik duta di 4 kecamatan secara virtual di ruang terbuka Kampung Pohon Pule Kota Ambon, (3/11/2020) pagi. 

Walikota mengatakan, para duta ini yang bertugas memberikan pemahaman kepada masyarakat soal 4M. Memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan dengan air mengalir.

Dalam kegiatan itu hadir pulau Ketua BNPB Nasional, Doni Munardo serta Kepala BKKBN Hasto Wardoyo secara virtual. 

Kepala BNPB Beri Apresiasi

Pelantikan itu sebagai komitmen pemerintah menguatkan masyarakat untuk keluar dari pandemi. Doni Munardo dalam sambutannya memberikan apresiasi kepada kota Ambon. Yang mana berhasil meningkatkan angka kesembuhan bahkan di atas rata-rata nasional. “Negara mana yang siap. walaupun kita akui angka kematian kita tinggi secara nasional. Tapi Maluku dalam beberapa bulan alami peningkatan,” jelasnya.

Nah, melalui para duta ini, diharapkan lebih agresif mengedukasi dan merubah perilaku hidup sehat. Hasto, kepala BKKBN Nasional pun mengakui lewat cuci tangan yang benar, menjaga jarak, pakai masker sekaligus menekan angka penyakit lain. Seperti TBC dan Diare.

Para duta ini akan mendatangi setiap rumah di masing-masing wilayah dan memberikan edukasi secara langsung guna merubah perilaku masyarakat dengan melakukan 4 M guna memutus mata rantai Covid-19. (L01)